Sabtu, 07 September 2013

Pembeli Gaharu Thailand

Pembeli Gaharu Thailand
Pembeli Gaharu Thailand Kepada rekan-rekan  Suplier  Kayu Gaharu diseluruh Indonesia, Kami Sebagai pembeli kayu Gaharu siap melakukan kerjasama dengan sistem pembelian Tunai dari kayu Gaharu yang anda miliki.

Jika anda memiliki kayu gaharu dari alam jangan sungkan untuk mengontak kami. Kami akan memberikan informasi yang anda butuhkan. Semoga dengan adanya blog ini para petani tidak kesulitan untuk menjual kayu gaharu milikinya dengan harga yang pantas dan sesuai dengan harga pasar.

Untuk Tahap Pertama, prioritas kami adalah membeli :
1. Kayu Gaharu Super Alam
2. Selanjutnya Kelas dibawahnya

Untuk Lebih jelas silahkan Hubungi di 0812 20 421 431  ( Tidak SMS).
Labsain Edu Media

Jln. Nagrog No. 11 A Ujungberung Bandung
Jawa Barat - Indonesia



---------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------

----------------------------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------

-------------------------------------------------------------------------------------
                --------------------------------------------------------------------------------
                        -------------------------------------------------------------------------------------
                                        ----------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------



Pembeli Gaharu Thailand Menurut Dahlan Siamat (1999) salah satu alasan terkonsentrasinya usaha bank dalam penyaluran kredit adalah sifat usaha bank sebagai lembaga intermediasi antara unit surplus dengan unit defisit dan sumber utama dana bank berasal dari masyarakat sehingga secara moral mereka harus menyalurkan kembali kepada masyarakat dalam bentuk kredit.
Dana - dana yang dihimpun dari masyarakat (Dana Pihak Ketiga) merupakan sumber dana terbesar yang paling diandalkan oleh bank (Dendawijaya, 2009). Kegiatan bank setelah menghimpun dana dari masyarakat luas adalah menyalurkan kembali dana tersebut kepada masyarakat yang membutuhkannya, dalam bentuk pinjaman atau lebih dikenal dengan kredit (Kasmir, 2008).Pembeli Gaharu Thailand  Pemberian kredit merupakan aktivitas bank yang paling utama dalam menghasilkan keuntungan (Dendawijaya, 2009). Menurut Soedarto (2004), Billy Arma Pratama(2010) dan Anita Maharani (2011) DPK berpengaruh positif terhadap kredit perbankan. Dengan demikian DPK diprediksi berpengaruh positif terhadap penyaluran kredit .

2.7.2    Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap Penyaluran Kredit
Pembeli Gaharu Thailand Capital Adequacy Ratio (CAR) merupakan rasio permodalan yang menunjukkan kemampuan bank dalam menyediakan dana untuk keperluan pengembangan usaha dan menampung risiko kerugian dana yang diakibatkan oleh kegiatan operasi bank. Semakin tinggi CAR maka semakin besar pula sumber daya finansial yang dapat digunakan untuk keperluan pengembangan usaha dan mengantisipasi potensi kerugian yang diakibatkan oleh penyaluran kredit. Secara singkat bisa dikatakan besarnya nilai CAR akan meningkatkan kepercayaan diri perbankan dalam menyalurkan kredit. Pembeli Gaharu Thailand Dengan CAR diatas 20%, perbankan bisa  memacu pertumbuhan kredit hingga 20 - 25 persen setahun. Menurut Soedarto (2004) dan Anita maharani (2011) CAR berpengaruh positif terhadap kredit perbankan. Dengan demikian CAR diprediksi berpengaruh positif terhadap penyaluran kredit.




2.7.3    Pengaruh Non Performing Loan (NPL) terhadap Penyaluran Kredit
Pembeli Gaharu Thailand Non Performing Loan (NPL) merupakan rasio yang dipergunakan untuk  mengukur kemampuan bank dalam meng-cover risiko kegagalan pengembalian kredit oleh debitur. NPL mencerminkan risiko kredit, semakin tinggi tingkat NPL maka semakin besar pula risiko kredit yang ditanggung oleh pihak bank (B.A. Pratama 2010). Akibat tingginya NPL perbankan harus menyediakan pencadangan yang lebih besar sehingga pada akhirnya modal bank ikut terkikis. Padahal besaran modal sangat mempengaruhi besarnya ekspansi kredit. Pembeli Gaharu Thailand Besarnya NPL menjadi salah satu penyebab sulitnya perbankan dalam menyalurkan kredit (Sentausa, 2009). Menurut Billy Arma Pratama (2010) dan Anita Maharani (2011), NPL berpengaruh negative terhadap kredit perbankan. Dengan demikian NPL diprediksi berpengaruh negativeterhadap penyaluran kredit.

2.8    Kerangka Pemikiran Teoritis
Berdasarkan telaah pustaka dan diperkuat dengan penelitian terdahulu diduga bahwa Dana Pihak Ketiga (DPK), Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL) berpengaruh terhadap penyaluran kredit pada Bank Persero di Indonesia. Pembeli Gaharu Thailand Dengan demikian dapat dirumuskan kerangka pikir penelitian sebagai berikut :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar