Minggu, 09 Juni 2013

Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru

Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru
Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru Kepada rekan-rekan  Suplier  Kayu Gaharu diseluruh Indonesia, Kami Sebagai pembeli kayu Gaharu siap  melakukan kerjasama dengan sistem pembelian Tunai dari kayu Gaharu yang anda miliki.

Jika anda memiliki kayu gaharu dari alam jangan sungkan untuk mengontak kami. Kami akan memberikan informasi yang anda butuhkan. Semoga dengan adanya blog ini para petani tidak kesulitan untuk menjual kayu gaharu milikinya dengan harga yang pantas dan sesuai dengan harga pasar.

Untuk Tahap Pertama, prioritas kami adalah membeli :
1. Kayu Gaharu Super Alam
2. Selanjutnya Kelas dibawahnya

Untuk Lebih jelas silahkan Hubungi di 0811 22 500 76 ( Tidak SMS).

Labsain Edu Media

Jln. Nagrog No. 11 A Ujungberung Bandung
Jawa Barat - Indonesia






---------------------------------------------------------------------------------------------------
-------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------
1.    Tinjauan terhadap masalah pengaruh perhatian orang tua
Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru Sebelum batasan tentang perhatian dan orang tua dikemukakan, maka perlu kiranya dibicarakan tentang makna perhatian dan orang tua itu sendiri.
Perhatian merupakan pemusatan psikis, salah satu aspek psikologis yang tertuju pada suatu objek yang datang dari dalam dam luar diri individu. Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru Dengan perhatian dapat digunakan untuk meramalkan tingkah laku atau perbuatan manusia dalam kehidupan sehari-hari. Perhatian akan memberikan warna dan corak bahkan arah tingkah laku seseorang. Dengan perhatian, seseorang akan mendapatkan gambaran kemungkinan rangsangan yang akan timbul sebagai respon terhadap masalah atau keadaan yang dihadapkan kepadanya.
a.    Pengertian Perhatian Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru
Tidak mudah bagi kita untuk merumuskan pengertian perhatian. Ketidakmudahan itu disebabkan antara lain oleh beberapa hal yaitu penggunaan perhatian yang kurang tepat oleh masyarakat. Seringkali orang menyamakan perhatian dengan motif, motivasi maupun empati.
Perhatian berbeda dari simpati, empati dan komunikasi walaupun ketiganya berhubungan erat dalam pemusatan tenaga seseorang. Menurut Dakir ( 1993 : 114 ) ”Perhatian adalah keaktifan peningkatan kesadaran seluruh fungsi jiwa yang dikerahkan dalam pemusatannya kepada barang sesuatu baik yang ada di dalam maupun yang ada di luar individu sedangkan pendapat senada dikemukakan oleh Slameto ( 1995 : 105)
Perhatian adalah kegiatan yang dilakukan seseorang dalam hubungan nya dengan pemilihan rangsangan yang datang dari lingkungannya. Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru Dari beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa perhatian adalah pemusatan tenaga psikis yang tertuju pada suatu objek yang datang dari dalam dan dari luar individu.
b.    Pengertian orang tua Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru
Dalam Kamus besar bahasa Indonesia ( 1995 : 706 ) disebutkan bahwa yang dimaksud dengan orang tua adalah orang yang dihormati di kampung, tetua. Dari penjelasan di atas dapat diambil kesimpulan bahwa pengertian orang tua dalam penelitian ini adalah ayah dan ibu dari anak ( jika anak itu tinggal bersama ayah dan ibu ) atau orang lain yang bertanggung jawab atas pendidikan anak tersebut / wali siswa / orang tua asuh atau jika anak tersebut tinggal bersama wali.
Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru Berdasarkan uraian tersebut di atas dapatlah diambil kesimpulan bahwa perhatian orang tua adalah pemusatan energi psikis yang tertuju pada suatu abjek yang dilakukan oleh ayah dan ibu atau wali terhadap anaknya dalam suatu aktivitas.
c.    Macam-macam Perhatian Orang Tua
Menurut Tim Penulis FIP – IKIP Yogyakarta ( 1993 : 13 ) disebutkan adanya macam-macam perhatian dapat ditinjau dari beberapa sudut pandang yang pada prinsipnya meliputi :
1).    Macam-macam perhatian orang tua menurut cara kerjanya, dibedakan menjadi :
a).    Perhatian spontan, yaitu perhatian yang tidak disengaja atau tidak sekehendak subjek.
b).    Perhatian refleksi, yaitu perhatian yang disengaja atau sekehendak subjek.
2).    Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru Macam-macam perhatian orang tua menurut intensitasnya, dibedakan menjadi :
a).    Perhatian intensif, yaitu perhatian yang banyak menyertakan aspek kesadarannya.
b).    Perhatian tidak intensif, yaitu perhatian yang tidak banyak menyertakan aspek kesadaran.
3).    Macam-macam perhatian orang tua menurut luasnya, dibedakan menjadi :
a).    Perhatian Terpusat, yaitu perhatian yang tertuju pada lingkup objek yang sangat terbatas, perhatian ini sering disebut dengan perhatian Konsentratif.
b).    Perhatian Terpencar, yaitu perhatian yang tertuju kepada macam-macam objek.
Sedangkan menurut Patty, dkk ( 1982 : 95 ) membedakan perhatian menjadi tiga yaitu :
(1).    Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru Perhatian spontan dan perhatian paksaan, bila kita senang terhadap suatu perhatian kita tercurah secara spontan. Sebaliknya apabila kita tidak senang kepada sesuatu, kita harus memaksakan perhatian kepadanya.
(2).    Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru Perhatian Konsentratif dan perhatian distributif, bila kita memusatkan perhatian kepada satu hal saja, maka kita  menggunakan perhatian konsentratif. Dan manakala kita memperhatikan beberapa hal maka kita menamakan perhatian tersebut distributif.
(3).   Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru Perhatian sembarangan ( random attention ) yaitu perhatian  semacam ini tidak tepat, berpindah-pindah dari objek yang satu kepada yang lain dan tidak tahan lama.

Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru Berdasarkan pendapat di atas, maka dapat disimpulkan bahwa macam-macam perhatian dapat dibedakan berdasarkan objek tertentu yang disertai aktivitas. Dalam penelitian ini perhatian orang tua terhadap anak disimpulkan sebagai pemusatan tenaga psikis yang tertuju pada suatu objek yang dilakukan oleh orang tua ( ayah, ibu atau wali ) yang berupa : perhatian spontan, perhatian refleksi, perhatian intensif, perhatian terpusat dan perhatian terpencar.

d.    Faktor-faktor yang mempengaruhi perhatian orang tua
Perhatian tidak selamanya dapat diarahkan dengan baik. Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru Hal ini dikarenakan bahwa perhatian dipengaruhi oleh beberapa faktor. Menurut Dakir ( 1995 : 114 ) dikemukakan:   
1).    Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru Ditinjau dari hal-hal yang bersifat objektif, yaitu rangsangan yang kuat mendapatkan perhatian, kualitas rangsangan mempengaruhi perhatian, objek yang besar menarik perhatian, begitu pula rangsangan dapat menarik perhatian
2).    Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru Ditinjau dari hal-hal yang secara subjektif, yaitu hal-hal yang bersangkut paut dengan pribadi subjek, misalnya : beberapa rangsangan yang sesuai dengan bakatnya lebih menarik perhatian daripada hal yang lain.
Selanjutnya Patty, dkk ( 1982 : 96 ) berpendapat bahwa hal-hal yang mempengaruhi perhatian ada dua faktor yaitu faktor objektif dan faktor subjektif.
    Yang termasuk faktor objektif, adalah :
a).    Perangsang yang berubah-ubah menarik perhatian
b).    Perangsang yang luar biasa
c).    Perangsang yang tiba-tiba
d).    Benda-benda yang mempunyai bentuk tertentu
e).    Benda-benda yang berhubungan dengan kebutuhan dasar.


Sedangkan faktor subjektif, adalah :
(a).    Pekerjaan yang sedang kita laksanakan
(b).    Keinginan yang sedang kita laksanakan
(c).    Minat
(d).    Perasaan
(e).    Mode, dan
(f).    Kebiasaan
Berdasarkan pendapat di atas dapat dijabarkan bahwa faktor yang mempengaruhi perhatian orang tua antara lain :
1.    Faktor Objektif yang meliputi :
a.    Rangsangan yang kuat Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru
Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru Orang tua memiliki perasaan yang sangat peka terhadap anaknya. Apabila anak dirasa sedang kelihatan lain daripada keadaan biasanya, maka orang tua dengan mendapat rangsangan yang sangat kuat untuk segera memberikan perhatian kepada anak dengan tujuan dapat memberikan sesuatu yang sedang dibutuhkan. Misalnya anak nampak murung, maka orang tua segera memberikan perhatian agar anak tersebut dapat membebaskan dari kemurungan itu.
b.    Kualitas Rangsangan
Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru Orang tua dalam memberikan perhatian kepada anak tidak bersifat terus menerus, namun dapat memilih sekiranya anak sedang sangat membutuhkan perhatian. Hal ini dapat terjadi pada saat anak sedang menghadapi ulangan misalnya. Maka orang tua memandang bahwa situasi pada saat itu sangat membutuhkan perhatian agar anak dapat belajar dengan sungguh-sungguh. Situasi sedang menghadapi ulangan adalah salah satu contoh kualitas rangsangan yang membuat orang tua memberikan perhatian.
c.    Objek yang besar atau perangsang luar biasa
Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru Setiap orang memiliki emosi atau dorongan yang tersimpan dalam hati, hal ini dapat muncul jika ada objek yang dapat menarik perhatian secara tiba-tiba tanpa diduga sebelumnya, sehingga perhatian muncul dengan dorongan yang sangat kuat atau luar biasa. Misalnya orang tua mempunyai keinginan di dalam hati agar anaknya dapat meraih prestasi yang tinggi, jika benar-benar anak dapat mewujudkan keinginan orang tua tersebut, maka anak akan mendapatkan perhatian yang lebih besar.
d.    Rangsangan yang baru
Anak diharapkan dapat berkembang sesuai dengan potensi yang dimiliki. Pembeli Gaharu Jakarta Terbaru Jika dalam perkembangannya mempunyai kreatifitas menuju hal-hal yang positif, maka orang tua akan memberikan perhatian pula untuk mendukung kegiatan tersebut. Lihat juga pembeli kayu gaharu di jakarta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar